Laravel adalah salah satu framework PHP yang paling populer saat ini. Mempunyai beragam fitur yang dapat memudahkan seorang Web Developer membangun aplikasi. Ada satu fitur yang baru dirilis, namanya Laravel Breeze. Apa itu Laravel Breeze ? Breeze merupakan starter kit untuk memulai membangun antar muka Laravel dengan fungsi-fungsi yang telah berjalan terutama pada bagian otentikasi secara lebih sederhana dan mudah dimengerti bagi pengguna awam. Pada artikel kali ini kami akan menjelaskan bagaimana cara membuat fungsi login menggunakan Laravel Breeze.
Membuat Authentifikasi dengan Laraval Breeze
Tanpa berlama-lama lagi, Mari kita coba membuat fungsi login menggunakan Laravel Breeze.
1. Instalasi Laravel Breeze [wp-svg-icons icon=”link” wrap=”i”]
Silahkan ketikan perintah di bawah ini pada terminal/command line yang anda pakai pada direktori tempat laravel anda di simpan. Proses di bawah ini akan melakukan pengunduhan file data /package ke dalam projek kita. Hasil dengan mengetikan perintah di bawah ini akan masuk ke folder vendor.
composer require laravel/breeze
2. Konfigurasi Laravel Breeze
Setelah berhasil melakukan instalasi Breeze. Langkah selanjutnya adalah melakukan pemasanagan Breeze pada Laravel dengan menjalankan perintah seperti di bawah ini
php artisan breeze:install blade
Perintah di atas untuk membuat / generate file berupa route, controller, view. Kamu dapat melakukan pengecekan pada folder, routes, Controller dan View. Masing0masing akan menggenerate :
- app/Http/Controller/Auth/*.php
- routes/auth.php
- resource/views/auth/login.blade.php
- resource/views/auth/register.blade.php
- resource/views/auth/confirm-password.blade.php
- resource/views/auth/forgot-password.blade.php
- resource/views/auth/reset-password.blade.php
- resource/views/auth/verifiy-email.blade.php
Sesuai dengan informasti di atas, Jalankan npm install && npm run dev
untuk mengenerate aset dari Laravel Breeze. (Note : Jika kamu menggunakan Windows jalankan perintah di atas satu per satu)
$ npm install
$ npm run dev
3. Membuat dan Melakukan Konfigurasi Database
Langkah selanjutnya kita buat database MySQL dan membuat migrasi tabel. Silahkan buat database baru dan kita hubungkan dengan mengaturnya pada file .env.
DB_CONNECTION=mysql
DB_HOST=127.0.0.1
DB_PORT=3306
DB_DATABASE=pegawai
DB_USERNAME=root
DB_PASSWORD=
Kemudian jalankan perintah migrasi database pada terminalmu.
php artisan migrate
4. Uji Coba Aplikasi
Setalah semuanya siap. Sekarang silahkan anda jalankan laravel php artisan serve
lau buka browser dan akses dengan localhost:8000. Vioola 😀
Anda bisa langsung melakukan pendaftaran user, login dan lain sebagainya dengan cepat tanpa harus melakukan koding.
Penutup
Demikian artikel kali ini, Semoga dapat membantu kamu memahami cara pembuatan authentifikasi menggunakan Laravel Breeze. Semoga bermanfaat. Terima kasih.
1 Comment